x

Tuesday, June 4, 2013

DASAR- DASAR PENELITIAN DAN METODE ILMIAH



Pendahuluan
Apakah yang dimaksud dengan Penelitian ?
Mengapa Penelitian diperlukan ?
Apa ciri dari Metode Ilmiah ?
Mengapa Manajer dan pengambil keputusan perlu
memahami penelitian ?
Inilah beberapa pertanyaan mendasar yang akan di bahas
pada pertemuan ini.

Pengertian Penelitian
1.      Menurut Webter Dictionary, Penelitian adalah investigasi atau eksperimen yang bertujuan untuk menemukan dan interpretasi atas fakta, revisi atas teori atau hukum karena terdapat fakta baru, atau aplikasi praktikal atas teori atau hukum yang telah direvisi
2.      Menurut Donald & William (1997), penelitian ilmiah adalah penyelidikan yang sistematis, terkendali, empiris, dan kritis mengenai fenomena-fenomena alam yang dibimbing oleh teori dan hipotesis-hipotesis mengenai hubungan-hubungan yang diduga antara fenomenafenomena tersebut.
Riset :
Suatu usaha untuk menemukan suatu hal menurut metode yang ilmiah. Riset memiliki 3 unsur penting, yaitu:
(1) Sasaran
(2) Usaha untuk mencapai sasaran serta
(3) Metode ilmiah (Husein, 1999).

Penelitian Bisnis :
Merupakan penyelidikan sistematis yang ditujukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan persoalanpersoalan (Donald et al., 1997).

Untuk dunia bisnis yang berorientasi pada pengambilan keputusan yang bersifat aplikatif, beberapa penulis mendefinisikan penelitian bisnis sebagai :
1.       Suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi : pengumpulan, pencatatan dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis (zikmund, 2000:5)
2.      Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki suatu masalah yang muncul dalam dunia kerja yang memerlukan solusi (sekaran, 2000:3)

Ilmu Pengetahuan dan Hubungannya dengan Penelitian
Definisi Ilmu :
-          Pengetahuan tentang fakta-fakta baik natura (eksakta) maupun sosial yang berlaku umum dan sistematik.
-          Proses berpikir lahir dari sesuatu rasa sangsi akan sesuatu dan keinginan untuk memperoleh suatu ketentuan yang kemudian tumbuh menjadi suatu masalah yang khas.
-          Masalah memerlukan suatu pemecahan, dan untuk ini dilakukan penyelidikan terhadap data yang tersedia dengan metode yang tepat.

Hubungan antara ilmu dan penelitian
Menurut Almack (1930) hubungan antara ilmu dan penelitian adalah seperti hasil dan proses, seperti terlihat pada gambar di bawah ini :
 
Hubungan antara ilmu dan penelitian
Menurut Whitney (1960) penelitian dan ilmu merupakan proses dan hasilnya adalah kebenaran, seperti terlihat pada gambar di bawah ini :
 
Manfaat Penelitian
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat kesamaan antara Penelitian dan Ilmu, yakni keduanya berusaha mengungkapkan kebenaran ilmiah.

Kebenaran Ilmiah
Suatu kebenaran ilmiah dapat diterima karena :
1. Adanya koheran Konsisten
2. Adanya koresponden Berhubungan
3. Pragmatis Sifat fungsional dalam kehidupan praktis

Penjelasan :
1.      Suatu pernyataan dianggap benar jika pernyataan tersebut koheren atau konsisten dengan pernyataan sebelumnya
2.      Suatu pernyataan dianggap benar, jika materi pengetahuan yang terkandung di dalam pernyataan tersebut berhubungan atau berkoresponden dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut.
3.      Suatu pernyataan dipercayai benar karena pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional dalam kehidupan praktis atau memiliki sifat pragmatis di dalam kehidupan sehari-hari

Berpikir secara deduktif menggunakan sifat koheren dalam mencari kebenaran

Sedangkan berpikir secara induktif , peneliti menggunakan sifat koresponden dalam mencari
Kebenaran Berpikir secara deduktif adalah penarikan kesimpulan untuk hal yang spesifik dari gejala umum

Contoh :
Semua mahasiswa harus mengambil mata kuliah metode penelitian. Amir adalah mahasiswa,oleh karenanya Amir harus mengambil mata kuliah metode penelitian

Berpikir secara induktif adalah suatu penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan spesifik untuk hal-hal yang umum

Contoh :
Mahasiswa A membawa modul pada saat kuliah metode penelitian
Mahasiswa B membawa modul pada saat kuliah metode penelitian
Kesimpulan : Semua mahasiswa membawa modul pada saat kuliah metode penelitian

Jenis – Jenis Penelitian
1. Penelitian Dasar / Murni (basic research) :
- Pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap hasil sesuatu aktivitas.
- Hasilnya :Pengetahuan umum, yaitu alat untuk memecahkan masalah-masalah praktika.

2. Penelitian Terapan (applied research) :
- Penyelidikan yang hati-hati, sistematik dan terus - menerus terhadap suatu masalah dengan tujuan untuk digunakan dengan segera untuk keperluan seseuatu.
- Hasilnya : Aplikasi baru dari penelitian yang telah ada.

Penelitian Terapan
Ada 3 (tiga) jenis penelitian terapan, yaitu :
1.      Penelitian evaluasi : penelitian yang diharapkan dapat memberikan masukan atau mendukung pengambilan keputusan tentang nilai relatif dari dua atau lebih alternatif tindakan. Penelitian jenis ini lebih menekankan pada “ APA KARYA TERBAIK “ dan bukannya “ MENGAPA HARUS BERKARYA “.
2.      Penelitian dan Pengembangan : penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan produk sehingga produk tersebut mempunyai kualitas yang lebih tinggi.
3.      Penelitian tindakan : penelitian yang dilakukan untuk segera dipergunakan sebagai dasar tindakan pemecahan masalah yang ada.

Kualifikasi Peneliti
Whitney (1960) memberikan beberapa kriteria yang harus dimiliki peneliti adalah sebagai berikut :
1. Daya nalar
2. Originalitas
3. Daya ingat
4. Kewaspadaan
5. Akurat
6. Dapat bekerja sama
7. Kesehatan
8. Semangat
9. Pandangan moral

Pengertian Metode Ilmiah
Menurut ALMACK (1939) mendefinisikan Metode ilmiah sebagai suatu cara untuk menerapkan prinsipprinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran.

Kriteria Metode Ilmiah
1. Berdasarkan fakta
2. Bebas dari prasangka
3. Menggunakan prinsip-prinsip analisis
4. Perumusan masalah, antara lain dengan menyusun hipotesis
5. Menggunakan ukuran obyektif
6. Menggunakan teknik kuantitatif dan atau kualitatif

Tahapan Metode Ilmiah
1. Memilih dan mendefinisikan masalah
2. Survei data yang tersedia
3. Merumuskan hipotesis (bila penelitian bertujuan menguji hipotesis)
4. Menyusun kerangka analisa dan alat-alat dalam menguji hipotesis
5. Mengumpulkan data
6. Mengolah, menganalisa dan membuat interpretasi
7. Generalisasi dan membuat kesimpulan
8. Membuat laporan penelitian

Sifat Penelitian
1. Bersifat Kualitatif / QUALITATIF
2. Bersifat Kuantitatif / QUANTITATIF

Masalah utama yang biasa dihadapi para peneliti pemula adalah menentukan metode penelitian
yang paling tepat : Qualitatif atau Quantitatif Jawabannya tergantung pada masalah yang hendak diriset dan yang paling tepat untuk menjawab permasalahan yang dihadapi. Suatu permasalahan umum yang sama, mungkin dapat diteliti melalui berbagai metode sehingga diperoleh hasil penelitian yang memuaskan

METODE PENELITIAN :
Metode Penelitian akan memberi gambaran atas:
1.      Bagaimana suatu Riset akan dilaksanakan; atau Bagaimana melanjutkan suatu riset yang pernah ada.
2.       Pertanyaan dan tujuan/objektif
3.      Teknik atau instrumen yang akan digunakan untuk mengumpulkan data
4.      Jenis data yang akan dikumpulkan
5.      Bagaimana cara yang akan digunakan peneliti untuk menganalisa data
6.      Kesimpulan yang dapat diperoleh

Pengelompokkan Penelitian
Dewasa ini pengelompokan penelitian lebih banyak di dasarkan pada :
1. Sifat masalah yang dipecahkan
2. Alat dan tehnik yang digunakan
3. Tempat penelitian
4. Waktu jangkauan penelitian
5. Daerah penelitian

No comments:

Post a Comment

 

Template Design By:
SkinCorner