26
September 2012
1. TUJUAN
PERCOBAAN :
- Mengenal dan menguji suatu kapasitor, baik atau tidak
- Mengukur resistansi dan menguji sebuah tranformator
- Mengenal dan menguji Dioda
- Melihat arus forward dan reverse pada dioda
- Mengenal, menguji Transistor dan aplikasinya.
2. ALAT DAN
BAHANYANG DIGUNAKAN
- Alat
- Avo Meter
- Panel / Modul Analog Digital
- Bahan
v
Dioda
v
Transistor
3. TEORI
DASAR
v
DIODA
Dioda adalah.. dioda terbagi menjadi 3 macam yaitu:
v
Dioda zener
v
Dioda silikon
v
Dioda Bridge
Fungsi dioda zener =untuk memfilter(menyaring)
digunakan untuk catu daya
Fungsi dioda silikon =untuk penyearah digunakan
untuk catu daya juga
Penyearah:
Dioda bridge
v
Sebagai filter dioda
zener
Contoh
 |
Artinya: kita input 4V,
difilter (disaring) menjadi 3,5V jadi outputnya tidak 4V karena sudah difilter,
dan sisanya itu untuk penyimpanan.
v
TRANSISTOR
Transistor adalah.. transistor itu ada dua macam yaitu NPN, dan
PNP
Dimana NPN itu (-+-) , dan PNP itu (+-+), adapun simbol dari NPN
dan PN adalah:
NPN
PNP
Keterangan :
B = Basis
E = Emiter
C = Colector
kaki dari NPN adalah nilai C > E, dan kaki dari PNP adalah
nilai E > C
probe PNP
4. LANGKAH
PERCOBAAN
a. Pengujian Dioda
v
Letakkan selector pada
salah satu posisi ohm meter
v
Bila posisi jarum
menyimpang mendekati nol ohm maka probe hitam dianggap terminal Anoda dan
sebaliknya probe merah dianggap terminal katoda.
v
Bila posisi jarum tidak
menyimpang makan probe hitam dianggap katoda dan sebaliknya probe merah
dianggap terminal anoda
v
Dioda yang baik adalah
jika pembalikan polaritas probe AVOmeter menghasilkan perbedaan harga
penunjukan ohm yang besar sekali.
v
Jika langkah diatas tidak
dicapai
v
>> Dioda putus jika
AVO meter tidak menyimpang sama sekali.
v
>> Dioda hubung
singkat jika avo meter menunjukkan harga 0 (nol) ohm
v
Ujilah serta catat semua
dioda yang diberikan,
b.
TRANSISTOR
v
Simbol dan bentuk fisik
transistor
v
Menguji dan Mengetahui
Jenis Kaki Transistor
v
Cara menentukan kaki
basis transistor
1. Atur posisi Ohm meter pada posisi x 10 ohm
2. Ukurlah kaki-kaki transistor jika jarum meter menyimpang berarti
ada kaki basis.
3. Pindahkan salah satu kabel meter ke kaki yang lain jika jarum
meter menyimpang lagi berarti kabel yg tetap adalah kaki basis
4. Jika kabel yang tetap (kaki Basis) kabel hitam berarti
transistor NPN NPN
5. Jika kabel yang tetap (kaki Basis) kabel hitam berarti
transistor PNP
v
Cara menentukan kaki
kolektor dan emitor
1. Aturlah switch pada posisi x 10 K, kemudian hubungkanlah kaki
kolektor dan kaki emitor ke kabel multimeter sehingga jarum multimeter
menyimpang.
2. Untuk transistor jenis PNP kaki emitor mendapat kabel merah dan
kaki kolektor mendapat kabel hitam.
3. Untuk transistor NPN kaki emitor mendapat kabel hitam dan kaki
kolektor mendapat kabel kabel merah.
Ddd
5.HASIL PERCOBAAN
- PERCOBAAN 1 MENENTUKAN NPN
Dengan transistor 945
-
A + B = tidak bergerak jarum avometernya
-
A + C = tidak bergerak jarum
avometernya
-
B
+ A = tidak bergerak jarum avometernya
-
B
+ C = tidak bergerak jarum avometernya
- PERCOBAA 2 MENENTUKAN PNP
Dengan transistor 9012
-
B + A = tidak bergerak
jarum avometernya
-
B
+ C = tidak bergerak jarum avometernya
6. KESIMPULAN
-
dapat mengetahui cara menghitung
dioda
-
dapat mengetahui cara menghitung
transistor
-
dapat menentukan NPN dan PNP
-
dapat mengetahui maa yang basis,
emiter, dan colector
sekian dari saya salah satu anggota “OPERATOR”
mengucapkan semoga bermanfaat bagi anda yang membacanya.:)
Kelompok “OPERATOR”
v
Aziz Try Saputro (Ketua)
v
Nurma Yulia Marlinda
v
Bagus Setiawan
v
Defi Yulianti
v
Ridwan
